Tuesday, February 23, 2016

Basis dan Aplikasinya ALJABAR LINIER -- by Wulan Yuniati



Basis dan Aplikasinya

Definisi Basis
Jika V adalah sebarang ruang vektor dan S = { v1, v2, ...,vr} merupakan himpunan berhingga dari vektor-vektor pada V, maka S kita namakan basis untuk V jika
ü  S bebas linear
ü  S merentang V
Contoh.
Diketahui v1 = (1,2,1), v2 = (2,9,0), v3 = (3,3,4). Apakah himpunan S = {v1, v2, v3} adalah basis untuk R3.


Penyelesaian.
·       Apakah S bebas linear?
k1v1 +   k2v2 + k3v3 = 0
k1 + k2 + k3= 0
k1   + 2k2 +  3k3       = 0
2k1 + 9k2 +  3k3       = 0
k1             + 4k3        = 0
setelah dicari nilai k1, k2, k3, di dapat k1=0, k2=0, dan k3=0. maka himpunan S adalah bebas linear di V.
·         Apakah S merentang V?
Penyelesaian:
k1   + 2k2 +  3k3       = a
2k1 + 9k2 +  3k3       = b
k1             + 4k3        = c
matriks yang diperbesar untuk persamaan-persamaan di atas adalah:
  =
       A          x    =  B
Syarat S membanggun V adalah jika dan hanya jika setiap vektor di V kombinasi linear dari vektor-vektor di S. Vektor V kombinasi linear dari vektor-vektor S jika SPL tersebut mempunyai penyelesaian.
 A =
det A =  =  -1
matriks A (matriks koefisien) tersebut mempunyai determinan, maka himpunan vektor di V kombinasi linear dari vektor-vektor di S.
Kesimpulan: S merupakan basis dari V.

Aplikasi Basis
Perpindahan Penduduk
       Misalkan jumlah penduduk keseluruhan dari suatu daerah metropolitan yang besar adalah relatif tetap, tetapi setiap tahun 6% dari penduduk yang bertenpat tinggal di kota pindah ke daerah pinggiran kota, dan 2% dari penduduk yang bertempat tinggal di daerah pinggiran kota pindah ke kota. Jika pada awalnya 30% dari populasi keseluruhan bertempat tinggal di kota dan 70% bertempat tinggal di daerah pinggiran kota, akan berapakah persentase-persentase ini sesudah 10 tahun? 30 tahun? Dan 50 tahun?
Penyelesaian:
Kita tetapkan
    dan x0 = 
          Maka persentase penduduk yang bertempat tinggal di kota dan daerah pinggiran kota sesudah 1 tahun dapat ditentukan dengan menetapkan x1= Ax0. Persentase-persentase ini sesudah 2 tahun dapat ditentukan dengan menetapkan x2 = A2x0. Pada umumnya persentase-persentase ini sesudah n tahun akan diberikan oleh xn = Anx0. Jika kita menghitung persentase-persentase ini untuk n=10, 30, dan 50 tahun dan bulatkan ke persentase yang terdekat maka kita peroleh:
x10 =            x30 =       x50 =
sebenarnya jika n bertambah, maka barisan vektor xn = Anx0 akan konvergen ke limit x =(0,25 , 0,75)T. Vektor limit x disebut vektor kondisi tunak (steady state vector) untuk proses tersebut.

No comments:

Post a Comment